Baru-baru ini, Nicolo Bulega adi topik pembicaraan yang panas di MotoGP dan WorldSBK. Masa depannya dipertanyakan karena ia sempat dirumorkan akan pindah ke MotoGP pada 2026. Namun, pada Selasa (10/6/2025) lalu, nasib rider Italia ini akhirnya menemui kejelasan.
Bulega resmi dapat perpanjangan kontrak dari Ducati Corse untuk tetap balapan bersama Aruba.it Racing Ducati di WorldSBK 2026. Namun, ia juga mendapatkan tugas baru, yakni menjadi test rider anyar Ducati Corse di MotoGP, mendampingi test rider yang sudah ada, Michele Pirro.
Bulega memulai karier internasional di CEV Moto3 Junior World Championship (kini JuniorGP) pada 2014 bersama Team Calvo dan KTM. Pada 2015, ia bergabung dengan akademi Valentino Rossi, VR46 Riders Academy, sekaligus pindah ke Junior Team VR46 Riders Academy KTM, dan jadi juara.
Setelah mendapatkan wildcard di Moto3 Valencia 2015, Bulega mendapatkan kontrak dari Sky Racing VR46 untuk balapan secara penuh di Moto3 mulai 2016. Sebagai rookie, ia langsung menduduki peringkat ketujuh. Sayang, pada tahun-tahun setelahnya, ia malah sulit tampil kompetitif.
Gagal di Moto2, Justru Bersinar di WorldSSP dan WorldSBK
Pada 2019, masih membela tim milik Rossi, Bulega naik ke Moto2 karena postur tubuhnya yang makin bongsor dan tinggi. Sayangnya, ia lagi-lagi sulit tampil kompetitif dan hanya menduduki peringkat 17. Pada akhir musim, Bulega pun meninggalkan Sky Racing VR46 sekaligus VR46 Riders Academy.
Pada 2020 dan 2021, Bulega berlabuh ke Federal Oil Gresini, tetapi hasilnya makin merosot. Ia akhirnya meninggalkan paddock Grand Prix, menerima tawaran Aruba.it Racing Ducati untuk balapan di WorldSSP 2022, di mana ia kembali tampil garang dan menduduki peringkat 4 pada akhir musim.
Pada 2023, Bulega menggila, naik podium dalam 21 dari 24 balapan WorldSSP, membuahkan gelar dunia pertamanya. Prestasi ini membuat Aruba.it Racing Ducati membawanya naik kelas ke WorldSBK pada 2024, di mana ia langsung jadi runner up usai memberikan perlawanan sengit kepada Toprak Razgatlioglu dan BMW.
Musim ini, masih membela Aruba.it Racing Ducati, Bulega justru jadi kandidat juara dunia terkuat. Sampai Seri Ceko, ia memimpin klasemen dengan koleksi 252 poin, unggul 31 poin atas Razgatlioglu. Uniknya, belakangan ini ia sempat dirumorkan hendak pindah ke MotoGP bersama Ducati lewat reuni dengan skuad VR46.
Selangkah Dekati Kans Pindah ke MotoGP 2027?
Ternyata, Bulega mendapatkan perpanjangan kontrak dari Aruba.it Racing Ducati untuk tetap balapan di WorldSBK 2026. Selain itu, ia mendapatkan kehormatan menjadi test rider Ducati di MotoGP pada 2026, membantu tugas Pirro yang sudah menjadi test rider Ducati di MotoGP sejak 2013.
Bulega didatangkan ke tim tes Ducati berkat kedatangan Pirelli sebagai pemasok tunggal ban MotoGP pada 2027 mendatang. Pabrikan ban asal Italia ini resmi akan mengambil alih peran Michelin dan Bulega punya pengalaman yang baik balapan dengan ban mereka di WorldSBK.
Dalam rilis resminya, Ducati menekankan kontrak baru Bulega di WorldSBK hanya berdurasi satu tahun. Namun, mereka memberi kode bahwa Bulega punya kesempatan pindah ke MotoGP pada 2027, ketika ajang ini mengalami perombakan regulasi teknis besar-besaran, salah satunya beralih dari kapasitas mesin dari 1000cc ke 850cc.
Gerak-gerik Ducati dan Bulega dalam menjalankan kerja sama mereka pun layak untuk diamati, apalagi jika Ducati benar-benar tertarik memindahkan Bulega ke MotoGP 2027. Apakah ini benar-benar akan terwujud? Nantikan kabar perkembangannya hanya di Bola.net ya! Berikut profil dan statistik prestasi Nicolo Bulega.
